Informasi untuk APH: SPBU 6479503 Milik "AH" Diduga sering melakukan Jual BBM Subsidi dengan harga Tinggi.

Suarabangsanews | Sekadau Hilir - SPBU Nomor 6479503 Jalan lintas Kalimantan Poros tengah, Tapang Semadak, Sekadau Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat diduga melakukan praktik curang  Jual BBM Subsidi ke penampung gelap dengan harga yang tidak wajar, Sabtu (13/12/25). 

Amatan wartawan di lokasi Petugas SPBU melakukan pengisian BBM subsidi ke jerigen dan mobil yang sudah dimodifikasi diduga kuat untuk disalurkan kepada pengusaha dan perusahaan dengan harga tinggi. 

Salah seorang warga yang minta identitasnya di rahasiakan mengatakan SPBU tersebut selalu ramai baik pengisian melalui jerigen maupun mobil yang melebihi kapasitas tanki. 

"Kalau untuk kendaraan umum nya paling isi minyak secukupnya bang, ini kan kadang ada juga pakai jerigen bahkan antri panjang karena ada mobil sedang dilayani namun aneh nya bisa memakan waktu saat melakukan pengisian BBM mobil-mobil itu, Katanya. 

Ditambahkan warga apalagi kita saat butuh minyak tiba-tiba hanya melihat tulisan di SPBU Tersebut BBM habis sedang dalam perjalanan kita mau BBM subsidi ini tepat sasaran kepada masyarakat kecil bukan kepada pengusaha maupun penguasa. 

Untuk itu masyarakat meminta kepada Polres Sekadau, polda Kalimantan Barat Turun ke SPBU tersebut untuk melakukan penindakan karena ini jelas merugikan negara dan melanggar Undang-Undang No. 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi. 

Kemudian Pasal 55 mengatur bahwa penyalahgunaan BBM subsidi dapat dipidana penjara maksimal 6 tahun dan denda maksimal Rp60 miliar dan Pasal 362 KUHP tentang Pencurian: Mengatur tentang pencurian, termasuk pencurian BBM subsidi.

Selain itu manager pada SPBU tersebut ketika dikonfirmasi melalui sambungan whatsapp belum mendapatkan balasan hingga berita ini di terbitkan. 

Sementara itu tim media masih berupaya melakukan konfirmasi kepada Kanit Tipidter polres Sekadau polda Kalimantan Barat guna laporan lebih lanjut. 

(Tim)